Susun Strategi Hadapi Pemilu 2024, PKS Gelar Rakerwil

Bengkulu – Dalam rangka menyusun strategi untuk menghadapi Pemilu tahun 2024 mendatang, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Bengkulu menggelar Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil).

Rakerwil yang berlangsung selama 2 hari terhitung hari ini hingga besok, dengan dihadiri seluruh pengurus tingkat DPW dan DPTW, DPD dan DPTD, anggota legislatif, serta kader PKS se-Provinsi Bengkulu.

“Tujuan utama Rakerwil menyusun program kerja, khususnya pada tahun ini. Tapi juga membahas program kerja menghadapi Pemilu tahun 2024 mendatang,” ujar Ketua DPW PKS Provinsi Bengkulu, H. Sujono, SP, M.Si, disela-sela Rakerwil pada Sabtu, (3/4/2021).

Dikatakan Sujono, pembahasan program kerja khususnya menghadapi Pemilu tahun 2024, karena sudah menetapkan target sesuai arahan DPP yakni, terdapat 2 target utama. Pertama, menambah jumlah kader, dan kedua, menambah kursi legislatif.

“Kedua target itu harus diraih sebanyak mungkin. Makanya Rakerwil ini menjadi wadah bagi kita untuk merumuskan program kerja seperti apa untuk mencapai atau mewujudkan kedua target dimaksud,” kata Anggota DPRD Provinsi yang memasuki periode kedua ini.

Sujono menjelaskan, untuk target penambahan kader, pihaknya sudah menetapkan beberapa strategi, seperti, mengintruksikan pengurus dan kader untuk senantiasa turun ke tengah-tengah masyarakat.

Sedangkan target kursi legislatif, pihaknya bakal segera menyusun komposisi calon legislatif secara dini dengan mulai tahun ini.

“Sampai dengan saat ini, PKS memiliki jumlah kursi legislatif se Provinsi Bengkulu sebanyak 12 kursi, dengan 3 kursi diantaranya tingkat Provinsi. Sementara jumlah kader yang tercatat secara resmi sekitar 6 ribuan. Makanya salah satu strategi, dengan mencari dan menetapkan bakal calon legislatif (bacaleg) dini yang memiliki massa di masyarakat,” terangnya.

Lebih lanjut ditambahkan, walaupun salah satu partai dengan berlatar-belakang Islam, namun sebenarnya PKS merupakan partai terbuka. Oleh karena itu dengan sejak dini mulai melakukan kerja-kerja, sejalan dengan strategi yang ditetapkan, tetap optimis akan bisa mencapai target yang ditetapkan.

“Kita targetkan 7 kursi di tingkat provinsi. Untuk tingkat kabupaten serta kota minimal satu dapil satu kursi pada tahun 2024,” tutup Sujono.

Anda mungkin juga berminat
Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.