Satu Meninggal, Positif Covid 19 Bertambah 1 Orang, Sehat 3 Orang

Bengkulu – Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Kasus Corona Virus Disease (Covid 19) Provinsi Bengkulu pada Senin, (1/6/2020) kembali merilis, meski ada penambahan kasus konfirmasi positif sebanyak 1 orang, namun ada juga yang dinyatakan sembuh sebanyak 3 orang.

Dimana penambahan 1 kasus positif ini, merupakan warga Kabupaten Rejang Lebong, jenis kelamin perempuan umur 56 tahun, gejala lemas, mual dan muntah serta hasil rapid test reaktif, saat ini dirawat di RSUD Curup.

“Bertambah 1 orang, menjadikan jumlah total kasus positif sebanyak 92 orang, dari sebelumnya tercatat 91 orang,” ujar juru bicara Tim Gugus Tugas Covid 19 Provinsi Bengkulu, yang juga Kepala Dinas Kominfotik Provinsi, Jaduliwan, dalam keterangan update kasus Covid 19 Bengkulu melalui virtual meetingnya.

Selain itu disebutkan, untuk 3 orang sembuh, yang salah satunya tenaga kesehatan, kasus 18 umur 27 tahun.

Lalu kasus 20, umur 50 tahun asal Kabupaten Bengkulu Tengah dan kasus 26, umur 54 tahun asal Kabupaten Mukomuko.

“Memang ketiga pasien itu dinyatakan sembuh, namun saat ini masih dirawat di RSHD Kota Bengkulu,” katanya.

Disamping itu disampaikan, ada penambahan hasil rapid test reaktif sebanyak 3 orang, dengan 1 orang diantaranya perempuan dan 2 laki-laki, yang semua asalnya dari Kabupaten Rejang Lebong.

Lalu ketiga kasus reaktif yang juga menjadikan total reaktif sebanyak 147 orang ini, dua orang ada gejala dengan kriteria Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP), serta satu lagi tidak ada keluhan.

Ketiganya juga sudah diambil swab dan hasilnya masih menunggu, dengan 2 orang dilakukan isolasi mandiri dan satu orang dirawat di RSUD Curup,” terangnya.

Dibagian lain ditambahkan, penambahan kasus juga terjadi pada status ODP 1 orang dan PDP sebanyak 2 kasus.

Dimana keduanya dengan jenis kelamin laki-laki, asal Kota Bengkulu dan Kabupaten Seluma. Sedangkan untuk hasil rapid test reaktif, dengan ada keluhan dan saat ini dirawat di RSMY Bengkulu.

“Ada juga pasien PDP dengan jenis kelamin perempuan, inisial Ri umur 37 tahun, dengan keluhan batuk kering, sesak nafas, susah tidur dan nyeri kaki, meninggal dunia tadi malam dan telah dimakamkan secara Covid 19. Dengan demikian juga total pasien berstatus PDP yang meninggal sebanyak 17 orang,” demikian.