Sering Dibuli, Pria ini Bacok Kepala dan Putuskan Jari Korban dengan Parang

Rejang Lebong, Intersisinews.com – Akibat sering disuruh-suruh dan dibuli, membuat pria berinisial AS, warga Desa Suka Marga Kecamatan Curup Selatan Kabupaten Rejang Lebong, menganiaya korban.

Peristiwa bermula ketika AS datang kerumah korban yang sedesa dengannya. Saat itu, AS hendak mengajak korban mencari belut di sawah. Kemudian, AS disuruh korban mengambil parang dirumah AS. Namun saat parang sudah diambil, korban tiba-tiba membatalkan niatnya untuk bersama-sama mencari belut di sawah. Akhirnya, keduanya hanya mengobrol saja dirumah korban.

Disela mengobrol, korban menyuruh-nyuruh AS yang membuat AS emosi. Tak hanya itu, korban juga membuli AS dengan mengejek AS dan orang tua serta keluarganya.

Karena emosi, AS kemudian mengambil parangnya dan langsung mengayunkan kelengan korban dan leher korban. Keduanya sempat bergulat berebut parang. Namun akhirnya, parang berhasil dikuasai oleh AS.

AS lantas menganiaya korban hingga menderita luka jari jempol sebelah kanan putus, jari telunjuk sebelah kiri putus dan luka bacok dibagian kepala sebanyak 5 lobang.

Usai menganiaya korban, AS kemudian pulang ke rumah dan meninggalkan korban tergeletak di halaman rumah.

Polisi yang mendapat informasi langsung melakukan penyelidikan. Setelah mendapat informasi keberadaan AS, petugas Satreskrim Polres Rejang Lebong Polda Bengkulu bersama Bhabinkamtibmas mendatangi rumah AS. AS kemudian bersama barang bukti berupa baju yang berlumuran darah dibawa ke Mapolres Rejang Lebong.

“Terduga pelaku AS diamankan bersama barang bukti 1 lembar aju berwarna hitam yang terdapat bercak darah, 1 lembar celana pendek dan sebilah senjata tajam sepanjang 47 CM dengan gagang kayu warna coklat,” terang Kapolres Rejang Lebong AKBP Tonny Kurniawan, didampingi Kasat Reskrim AKP Samson Sosa Hutapea dan Kasi Humas Iptu Bertha Ginting saat press release di Mapolres Rejang Lebong, Senin (26/9/2022).

Anda mungkin juga berminat
Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.