Update Bengkulu 9 Juni : Kasus Sembuh Belum Bertambah

Bengkulu – Dari update Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Kasus Corona Virus Disease (Covid 19) Provinsi Bengkulu pada Selasa, (9/6/2020), menyebutkan belum ada penambahan lagi untuk kasus konfirmasi yang sembuh. Pasalnya dari 2 sampel swab evaluasi, hasilnya masih positif.

“Ada sebanyak 47 sampel yang keluar hari ini, dengan rincian 45 sampel hasilnya negatif dan 2 sampel hasilnya positif pada kasus evaluasi (kasus lama),” ungkap juru bicara Tim Gugus Tugas Covid 19 Provinsi Bengkulu, yang juga Kepala Dinas Kominfotik Provinsi, Jaduliwan dalam keterangan update kasus Covid 19 Bengkulu melalui virtual meeting.

Dikatakan, untuk jumlah total kasus konfirmasi positif sebanyak 92 kasus, dan 45 orang diantaranhya sudah dinyatakan sembuh.

Bahkan dari yang sembuh itu sudah beraktifitas seperti biasanya, namun tetap mematuhi protokol kesehatan. Untuk itu diharapkan kasus konfirmasi tidak bertambah lagi dan masyarakat diminta mematuhi protokol kesehatan.

“Memang masih ada sampel swab yang masih proses pemeriksaan sebanyak 121 orang lagi. Kita tunggu saja hasilnya,” ujar Jaduliwan.

Selain itu disebutkan, untuk kasus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) ada penambahan sebanyak 3 orang.

Dari tiga orang itu adalah, laki-laki asal Kabupaten Bengkulu Selatan dengan ada keluhan dan hasil rapid testnya reaktif serta saat ini dirawat di RSUD Manna. Lalu perempuan dari Kabupaten Mukomuko juga ada keluhan dengan sekarang dirawat di RSUD Mukomuko, dan satu lagi perempuan asal Kota Bengkulu, hasil rapid test reaktif serta saat ini dirawat di RSMY Bengkulu.

“Dengan penambahan 3 kasus PDP itu, totalnya menjadi 66 kasus, dengan rincian 12 orang dinyatakan sehat, 7 orang menjadi konfirmasi, 27 orang masih pengawasan/dirawat dan 20 orang meninggal,” terangnya.

Sementara untuk hasil rapid test, diakui ada penambahan sebanyak 3 orang, sehingga total jumlah reaktif sampai saat ini sebanyak 166 orang.

Adapun rincian ketiga orang itu, 2 orang laki-laki dari Kota Bengkulu, dan 1 orang laki-laki asal Kabupaten Bengkulu Selatan.

“Dua kasus dari Kota Bengkulu kriteria Orang Tanpa Gejala (OTG), dan akan dilakukan pengambilan swab serta saat ini melakukan isolasi mandiri. Sedangkan 1 orang asal Bengkulu Selatan ada keluhan dan dirawat di RSUD Manna,” paparnya.

Lebih lanjut untuk kasus Orang Dalam Pemantauan (ODP), ditambahkan, ada penambahan sebanyak 12 orang yang semuanya berasal dari Kota Bengkulu.

Anda mungkin juga berminat
Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.