Lagi Satu PDP di Bengkulu Meninggal, Hasil Rapid Test Reaktif Kembali Bertambah

Bengkulu : Perkembangan kasus corona virus disease (Covid 19) di Provinsi Bengkulu sampai Minggu, (3/5/2020) pukul 15.00 WIB, selain ada satu orang berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) meninggal dunia, juga penambahan hasil rapid test reaktif dan Orang Dalam Pemantauan (ODP).

Untuk satu PDP yang meninggal pada Sabtu, (2/5/2020) kemarin, berjenis kelami perempuan umur 55 tahun.

“Pasien tersebut datang ke Rumah Sakit M Yunus (RSMY) dengan keluhan sesak, tampak gelisah, kesadaran apatis. Sedangakn riwayat cuci darah ke RSPAD 2 dan sempat di isolasi di rawat inap Fatmawati RSMY,” kata juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Provinsi Bengkulu, Jaduliwan didampingi Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi, Herwan Antoni, dalam keterangannya.

Selain itu dijelaskan, untuk hasil rapid test dari 2.520 orang yang sudah dilakukan, sebanyak 2.477 orang unreaktif. Sedangkan yang reaktif sebanyak 43 orang atau ada penambahan sebanyak 14 orang dari jumlah sebelumnya 29 orang.

“Penambahan 14 orang itu, 10 orang dari Bengkulu, 3 orang dari Bengkulu Utara dan 1 dari Kepahiang,” terangnya.

Lebih lanjut ditambahkan, untuk penambahan ODP sebanyak 3 orang, yang berasal dari Kota Bengkulu, Kepahiang dan Mukomuko masing-masing 1 orang. Sehingga dengan penambahan itu, jumlah total ODP sampai saat ini sebanyak 674 orang.

“Dari 674 orang itu, sebanyak 578 orang selesai pemantauan dan 94 orang masih dalam pemantauan,” tukasnya.