Jembatan dan Jalan Hibrida Diminta Segera Diperbaiki

Bengkulu – Pemerintah Provinsi Bengkulu melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi, di minta segera memperbaiki jembatan ruas Jalan Hibrida, Kota Bengkulu.

Lantatan kondisi jembatan tersebut sudah mulai rusak, dengan terdapat 5 lubang mulai dari ukuran sedang hingga besar berada di lantai ruas jembatan.

Bahkan ada 1 lubang sudah terlihat susunan besi lantai jembatan, dan dari lubang itu bisa langsung melihat air sungai yang mengalir di bawah jembatan.

“Kita dari DPRD sudah mengkomunikasikan dengan Kepala Dinas PUPR Provinsi, agar segera melakukan penanganan sementara menggunakan dana rutin yang ada tahun anggaran 2021 ini. Mengingat jika lubang di lantai ruas jembatan yang sudah mulai mengganggu pengendara itu tidak segera diperbaiki, dikawatirkan akan terjadi kerusakan berat hingga putus, serta juga bisa memakan korban jiwa,” ujar Ketua Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu Sumardi, ketika sidak kondisi jembatan sekaligus ruas jalan Hibrida yang merupakan kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.

Sumardi mengatakan, penanganan dengan menggunakan anggaran dana rutin tersebut, karena memang pada tahun ini, Pemprov melalui dinas teknis tidak menyediakan anggaran perbaikan secara permanen.

Bahkan kerusakan ruas jembatan itu, diperkirakan karena tidak ada mandor jalan, sehingga ketika hujan turun terjadi genangan air yang tidak mengalir ke saluran drainase, sehingga aspal menjadi basah, dan ketika dilalui kendaraan secara tidak langsung membuat aspal tanggal, dan membuat lubang di atas lantai ruas jembatan.

“Sepengetahuan anggaran rutin itu ada, dan bisa digunakan untuk melakukan perbaikan secepatnya. Jika tidak diperbaiki sekarang, diperkirakan biaya yang dibutuhkan nantinya semakin besar lagi. Untuk itu secepatnya, bahkan jika perlu sebelum memasuki bulan Puasa Ramadhan ini, bisa ditangani oleh dinas teknis melalui pasukan gerak cepatnya,” kata politisi Golkar ini pada Rabu, (24/3/2021).

Anggota DPRD Provinsi dari daerah pemilihan (dapil) Kota Bengkulu ini menambahkan, bukan saja perbaikan lubang di lantai jembatan, melainkan juga ruas Jalan Hibrida dilakukan perbaikan. Lantaran dua jalur ruas jalan tersebut, kondisinya semakin parah, karena banyak lubang.

“Jalan Hibrida tersebut memang sudah masuk kategori pemeliharaan. Jadi segera lah dinas teknis melakukan perbaikinya,” tutupnya.