Kasus Reaktif, PDP dan ODP Terus Bertambah di Bengkulu

Bengkulu – Dari perkembangan di Bengkulu, tidak saja jumlah kasus reaktif yang bertambah, tetapi juga Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan Orang Dalam Pemantauan (ODP).

Untuk penambahan hasil rapid test yang reaktif sebanyak 3 orang. Sedangkan untuk PDP sebanyak 1 orang, dan ODP sebanyak 2 orang.

“Dengan penambahan reaktif sebanyak 3 orang itu, jumlah totalnya di Provinsi Bengkulu menjadi 57 orang,” jelas juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Provinsi Bengkulu, Jaduliwan didampingi Kepala Bidang Pelayanan dan Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bengkulu, Edriwan Mansyur, dalam keterangan update perkembangan kasus corona virus disease (Covid 19) hingga Jumat, (8/5/2020).

Disebutkan, ketiga orang tersebut, Tn. Al umur 51 tahun, laki-laki dengan alamat Kota Bengkulu. Lalu Tn. Br umur 56 tahun, laki-laki dengan alamat juga di Kota Bengkulu dan Ny. Hn, perempuan dengan alamat Kota Bengkulu.

“Ketiga orang hasil rapid test reaktif itu, tanpa gejala atau Orang Tanpa Gejala (OTG) dan saat ini sudah diambil swab serta dilakukan isolasi mandiri,” katanya.

Selain itu, penambahan 1 orang PDP, atas nama Tn. SK, laki-laki umur 74 tahun dengan alamat di Kota Bengkulu. Sedangkan keluhannya sesak nafas, pnoumoni, penyakit pengorbit DN dan jantung.

“Dengan penambahan kasus PDP itu, total jumlahnya menjadi 31 kasus,” paparnya.

Sementara kasus ODP, diterangkan penambahan 2 orang asal Kabupaten Kaur dan Rejang Lebong ini membuat jumlahnya ikut bertambah, menjadi totalnya 687 kasus. Adapun rinciannya 612 orang selesai pemantauan dan 75 orang masih dalam pemantauan.

Sementara sampel yang diperiksa di laboratorium sampai saat ini, sudah 288 orang, dengan rincian hasil positif 14 orang, proses pemeriksaan 160 orang dan yang dikirimkan hari ini 87 orang.

“Ke-87 orang itu, berasal dari Rumah Sakit M Yunus 53 sampel, Kabupaten Kaur 10 sampel, Bengkulu Selatan 6 sampel, Rumah Sakit Harapan dan Doa 7 sampel, Dinkes Kota 9 sampel dan Kepahing 2 sampel,” tutupnya.

Anda mungkin juga berminat
Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.