Serap Aspirasi Masyarakat, Solihin Adnan Laksanakan Reses Di Kelurahan Tanggul

Intersisinews.com – Reses Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bengkulu Solihin Adnan, SH di laksanakan di Jl. Sukajadi RT 7 Kelurahan Penurunan Kecamatan Ratu Samban Kota Bengkulu dapil IV, Jumat (08/03/19). Dalam reses tersebut, peserta yang hadir dalam acara reses memberikan masukan dan menanggapi berbagai pertanyaan yang disampaikan oleh peserta reses.

Sahidin warga Penurunan RT 02 RW 1 mengajukan pertanyaan tentang Demam Berdarah Dangie (DBD) yang terjadi di gangnya.

“Selama ini, geng kami tidak pernah mengeluarkan wabah DBD, setelah ada kasus baru heboh harapan kami Infrastruktur jalan dan penyakit DBD tolong carikan solusinya”, ujar Salihin.

Sementara itu, Aldo juga salah satu warga penurunan, meminta anggota dewan yang meminta untuk mencarikan solusu bagi keamanan yang ada di Penurunan. Selama ini sudah banyak kejadian warga kehilangan kendaraan sepeda motor.

“Mohon pak untuk dicarikan solusinya, karena sudah banyak warga yang dirugikan oleh kejadian kerugian ini” jelas Aldo.

Solihin Adnan SH menagangapi dengan semua masukan dan keinginan masyarakat. Dirinya menjanjikan akan segera dilanjutkan dengan melakukan pemeriksaan lokasi dan melakukan konfirmasi kepada pihak terkait seperti Dinas Kesehatan Kota Bengkulu.

Solihin Adnan bersama masyarakat sebagai peserta reses

“Mudah-meminta kita memeriksa jalan RT 02 RW 01 tanyakan kepada pihak terkait. Kita sudah melakukan komunikasi langsung dengan pihak terkait dalam hal ini Dinas Kesehatan Kota mengenai kasus DBD yang menyerang warga agar segera ditindak lanjuti”, tutur Solihin.

“Berkaitan dengan keamanan marih kita saling mendukung dan aktifkan kembali pos kamling”, kata Solihin Adnan

Asmara Wijaya, warga kelurahan pengurangan, mengajukan pertanyaan tentang agenda besar Wanderfful Bengkulu 2020 dan kota Bengkulu sebagai tempat kunjungannya tempat wisata. Namun sepertinya sampai saat ini, sepertinya belum ada keseriusan dari provinsi dan kota. Dimohon agar disampaikan dalam rapat sudah seperti apa persipan menyambut Wanderfful Bengkulu 2020.

“Rencana induk pengembangan wisata yang tidak ada. Bukan hanya untuk festival, jangan sampai kita gagal paham tentang wisata itu dan pilihan kita wisata seperti apa yang ada dan harus ada pemerintah yang harus hadir. Kita harus membuka dulu, ekonomi kreatif bisa bersaing dan ada ketelibatan pengusaha. Industri kuliner juga dipacu dinas juga harus dilibatkan dangan kelayakan makanan yang layak untuk dikonsumsi “, harap Asmara.

Solihin Adna berjanji akan menindaklanjuti semua yang manjadi permintaan warga, asal itu masih menjadi wewenang dewan.

“Untuk para anggota dewan sesuai dengan komisi dan kita sampaikan untuk anggota dan Pemda Kota Bengkulu”, tegas Solihin.

“Temuan dari masyarakat dalam penggabungan aspirasi rakyat, soal Lingkungan Hidup, potensi banjir dan soal kebudayaan. Dengan budaya bagaimana mewujudkan bengkulu religius kemudian untuk infrastruktur kita akan sampaikan ke komisi II bidang pembangunan”, Tutupnya (Adv

Anda mungkin juga berminat
Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.