Pers Diminta Promosikan Wisata Bengkulu Menuju Wonderful 2020

Bengkulu, Intersisinews.com : Peran Media dalam mengangkat potensi pariwisata menuju Visit Wondeful Bengkulu 2020, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Bengkulu, melakukan Seminar Nasional (Semnas), Senin, (31/12/2018) yang bertempat di salah satu hotel di kawasan Pantai Panjang Bengkulu.

Semnas dengan menghadirkan nara sumber berkompeten seperti, Ketua Tim Ahli Percepatan Pariwisata Indonesia Tetty Desiarti, serta Pemerhati Pers Bengkulu Zacky Antoni, dan dibuka secara resmi oleh Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah.

Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah atas nama Pemerintah Provinsi (Pemprov) mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi PWI Bengkulu sebagai kontribusi membangun daerah.

Mengingat untuk menjadikan Bengkulu sebagai daerah tujuan wisata memerlukan peran serta bersama-sama, khususnya media massa dalam hal mempromosikan terhadap potensi wisata yang ada.

“Diketahui dua event wisata Bengkulu tepatnya Festival Tabut dan Festival Bumi Raflesia, saat ini sudah masuk dalam 100 event wisata nasional, diharapkan dapat meningkatkan tingkat kunjungan wisata baik nasional maupun internasional ke Bengkulu,” harapnya.

Selain itu dijelaskan, untuk menjadikan Bengkulu benar-benar daerah tujuan wisata, memang masih diperlukan lagi pembukaan koneksitas dengan daerah luar melalui Bandara Fatmawati, dan diminta peran aktif masyarakat untuk dapat sadar wisata.

“Pemprov akan terus melengkapi sarana dan prasarana kepariwisataan, dengan harapan pada tahun 2020, Bengkulu siap menerima tahun kunjungan wisata nasional dan internasional,” terangnya.

Senada dengan itu, Pelaksana tugas (Plt) Ketua PWI Cabang Bengkulu Syahyaruddin menjelaskan, seminar nasional ini sebagai wujud peran serta Pers dalam mendukung program pariwisata, terutama menghadapi Visit Wonderful Bengkulu 2020.

Apalagi hubungan kerjasama antara pers dengan Pemprov yang sudah sangat baik, kedepan dapat lebih ditingkatkan lagi, terutama dalam hal promosi sekaligus mengedukasi masyarakat agar sadar wisata.

“Jika tingkat kunjungan wisata Bengkulu meningkat, dapat dipastikan akan mendatangkan pendapatan dan meningkatkan perekonomian daerah,” katanya.

Disamping itu Ia juga memberikan saran kepada pihak Pemprov akan dapat terus meningkatkan Sumber Daya Masyarakat (SDM), dan membangun infrastruktur kepariwisataan. Paslanya tanpa kedua hal tersebut, diperkirakan Bengkulu akan sulit menjadi daerah tujuan wisata baik nasional maupun internasional kedepannya.

“Kita dari pers siap mendukung, tapi Pemprov juga dapat melengkapi seperti yang kita sarankan,” demikian Syahyar. (red-2)

Anda mungkin juga berminat
Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.