Pergantian Tahun 2020, Gubernur Bengkulu Sebut Ajang Mendekatkan Diri Kepada Maha Kuasa

Bengkulu, Intersisinews.com : Melalui momentum tahun baru 2019 dijadikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu sebagai ajang intropeksi diri dan lebih mendekatkan diri kepada sang pencipta.

Mengingat berpijak dari beberapa kejadian bencana alam yang telah menimpa wilayah provinsi tetangga dan Bengkulu sendiri, juga sempat dikejutkan dengan datangnya gempa bumi, untuk tidak bersifat hura-hura, agar menjaga keamanan dan norma-norma serta etika dalam merayakan pergantian tahun.

Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menyatakan, dari kesepakatan bersama dengan para Bupati dan Walikota se-Provinsi Bengkulu ditambah lagi himbauan dari Pemerintah Pusat sebelumnya, memang dalam merayakan malam pergantian tahun, jajaran Pemerintah telah meniadakan kegiatan di tempat wisata.

“Untuk Pemprov Bengkulu sendiri, diakui, memusatkan kegiatan di Gedung Balai Raya Semarak, berupa zikir dan doa bersama. Begitu juga dengan masyarakat, supaya melaksanakan kegiatan di rumah ibadah masing-masing. Mengingat dengan pergantian tahun ini di jajaran Pemerintah sendiri merupakan penutupan tahun anggaran dan memulai babak baru dalam pelaksanaan pembangunan,” katanya, Senin, (31/12/2018).

Sementara itu, sebelumnya Kepala Dinas Kominfo dan Statistik Provinsi Bengkulu, Eddy Prawisnu menjelaskan, sejalan dengan himbauan bersama-sama tersebut memang beberapa kegiatan perayaan tahun baru dipindahkan lokasinya dan ada yang direvisi modelnya. Seperti, untuk kegiatan kesenian dan kebudayaan, dipindahkan ke pelataran salah satu media massa lokal di Bengkulu.

Sedangkan untuk pelaksanaan kegiatan di gedung daerah, menggelar doa bersama menyambut tahun baru yang diharapkan sepanjang 2019, Bengkulu jauh lebih baik lagi.

“Diharapkan momen pergantian tahun bisa menghindarkan Bengkulu dari musibah dan perkembangan daerah serta ekonomi di tahun 2019 lebih maju dari tahun 2018,” tukasnya. (red-1)