Pemprov Bengkulu Salurkan Bantuan Untuk Korban Banjir Mukomuko
Bengkulu – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu memberikan bantuan bahan pangan berupa beras sebanyak 3.000 kilogram (3 ton), serta perlatan rumah tangga kepada warga yang terdampak banjir di wilayah Kecamatan Ipuh, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu.
Lantaran banjir yang melanda Kecamatan Ipuh, Kabupaten Mukomuko pada 25 Juli, ratusan rumah warga di empat Desa di Kecamatan Ipuh, terendam banjir setinggi lebih kurang 2 meter, serta mengakibatkan kerugian materil ratusan juta rupiah.
Bantuan tersebut diserahkan Kepala Dinas Kominfotik Provinsi Bengkulu Jaduliwan yang mewakili Gubernur, langsung ke lokasi guna menyalurkan bantuan, serta memantau posko bantuan dan kondisi riil masyarakat yang terdampak banjir.
“Bantuan ini bentuk simpati dan empati, ikut merasakan musibah yang dialami masyarakat terdampak banjir ini,” ujar Jaduliwan, pada Kamis (30/7/2020).
Selain itu Jaduliwan juga menyampaikan apresiasi dari Gubernur kepada seluruh elemen masyarakat, baik dari pemerintahan kabupaten dan desa, terkhusus juga kepada pihak TNI, dan Polri yang sigap membantu warga saat musibah banjir melanda.
“Apresiasi Gubernur untuk aparat desa dan aparat TNI, serta Polri yang sangat sigap membantu masyarakat saat musibah banjir melanda, walaupun keluarga mereka juga terdampak banjir, namun tetap melakuka tugas dan fungsinya” terangnya.
Disamping itu ia berharap, bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi masyarakat serta kegiatan ‘recovery’ terus dilakukan hingga keadaan benar-benar pulih seperti sediakala.
“Kita berharap dengan kegiatan ini dapat mengetuk hati semua pihak, untuk membantu saudara kita yang saat ini sedang tertimpa musibah,” terang Jaduliwan.
Sementara itu, ungkapan syukur atas bantuan yang diberikan, berupa beras dan kebutuhan rumah tangga disampaikan warga yang rumahnya di landa banjir.
Rasidin, salah satu warga Desa Air Buluh Kecamatan Ipuh Kabupeten Mukomuko mengungkapkan, saat banjir menerjang rumahnya, hanya mampu menyelamatkan diri dan keluarganya. Sedangkan harta benda tak sempat diselamatkan.
Untuk itu, dengan bantuan yang diberikan oleh donatur, dan juga Pemprov sangatlah membantunya, dan keluarga guna bertahan hidup sementara waktu.
“Kami sangat banyak mengucapkan ribuan terimakasih, baik dari kecamatan, kabupaten terutama dari pemerintah Provinsi Bengkulu. Karena kami saat ini sangatlah membutuhkan bantuan. Terlebih lagi banjir tersebut telah menghancurkan seluruh harta yang kami miliki,” katanya.
Hal yang sama juga disampaikan Rahimana, wanita berhijab yang hanya tinggal bersama cucunya ini sempat berlingan air mata, saat menceritakan banjir datang dan menghantam rumahnya.
Tetapi beruntung saat itu dia beserta cucunya diselamatkan warga dan pihak TNI serta Polri yang datang menjemputnya, sehingga merasa terhindar dari banjir yang mulai merendam rumahnya.
“Tidak ada yang dapat kami selamatkan saat banjir. Alhamdulillah bersyukur sekali kami dapat bantuan, terimakasih kepada pihak berwajib yang telah memberikan bantuan kepada kami masyarakat kecil ini,” tukasnya.