Distan Selengarakan FGD Membahas Pengembangan Kawasan Pertanian

Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Bengkulu Selatan melakukan diskusi dalam rangka penyusunan dokumen action plan (Rencana Aksi) pengembangan kawasan pertanian di Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2020-2024 di Aula Dinas Pertanian Bengkulu Selatan, Senin (7/10/2019).

Dalam diskusi ini, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bengkulu Selatan Sukarni SP menyampaikan beberapa gagasan. Disampaikannya, di samping komoditi sawit, padi dan jagung, dalam perencanaan pengembangan pertanian ia mengusulkan agar komoditi kopi masuk dalam rencana aksi.

“Komoditi Kopi ini perlu dimasukkan dalam dokumen rencana pengembangan Pertanian. Masa di kementerian disebutkan bahwa Kabupaten Bengkulu Selatan tidak masuk dalam cluster komoditi kopi. Padahal sejak nenek moyang kita dulu sudah ada berkebun kopi. Sehingga ini perlu masuk dalam dokumen perencanaan dan kajian kita bersama,” harap Sukarni.

Sementraa itu Assisten II Sekretariat Daerah Bengkulu Selatan, Novman Ahmad Ali dalam arahannya mengingatkan, agar dalam penyusunan rencana pengembangan kawasan pertanian harus sesuai dengan komoditas serta topografi wilayah.

“Rencana pengembangan kawasan pertanian harus disesuaikan dengan komoditas, jangan sampai misalkan daerah kecamatan yang tidak cocok untuk komoditas sawit, malah dalam perencanaannya dibuat untuk pengembangan sawit,” jelas Novman Ali.

Novman Ahmad Ali, juga meminta agar penyusunan rencana pengembangan kawasan pertanian ini disusun dengan maksimal dan sebaik mungkin serta berpandangan jauh ke depan.

Karena, menurut Novman, tidak bisa dipungkiri bahwa mayoritas masyarakat Bengkulu Selatan menggantungkan hidup di sektor pertanian.

“Rencana pengembangan kawasan pertanian ini untuk lima tahun ke depan, siapa pun Bupatinya nanti, rencana pengembangan pertanian ini harus dijalankan. Artinya apa, perencanaannya memang matang dan terarah,” harap Novman.

Tim Ahli dari Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, Bandi Hermawan, Ph.D menyampaikan bahwa rancangan rencana aksi ini meliputi rencana aksi pengembangan di bidang pangan, hortikultura dan peternakan. (adv)

Anda mungkin juga berminat
Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.