Rekrutmen CPNS, Senator Kanedi : Jangan Pakai Sogok Menyogok

Bengkulu, Intersisinews.com : Anggota DPD RI dari Dapil Bengkulu Ahmad Kanedi meminta, dalam rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2018 ini, masyarakat selaku peserta maupun pemerintah selaku penyelenggara, agar tidak sampai menggunakan cara-cara curang seperti, praktek sogok-menyogok supaya lulus menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

“Dengan rekrutmen yang baik, diharapkan menciptakan Aparatur Sipil Negara (ASN) berkualitas dan profesional. Mari kita semua sepakat, tidak perlu adanya praktek sogok-menyogok ataupun jalur koneksi, agar lulus menjadi PNS,” ungkapnya kepada jurnalis di Bengkulu.

Selain itu diingatkan Kanedi, jika ada praktek kecurangan dalam tes CPNS tahun ini, seperti ada calo ang menjanjikan dapat membantu meluluskan, dianjurkan melaporkan kepada aparat penegak hukum, dengan didukung alat bukti yang kuat.

“Kita mendukung adanya penegakan supremasi hukum. Jangan beri ruang dan kesempatan curang, calo itu harus berantas. Saya selaku lembaga DPD RI akan melakukan fungsi pengawasan dan akan menyampaikan aspirasi kalau ada hal-hal yang perlu kita respon,” katanya, Selasa, (16/10/2018).

Mantan Walikota Bengkulu ini juga mengharapkan para peserta tes CPNS jika ingin lulus, untuk terus belajar. Mengingat kelulusan akan tergantung pada diri masing-masing dan bukan kepada orang lain. Apalagi dalam tes nanti dilakukan secara online melalui system CAT.

“Dalam sistem CAT dalam tes CPNS ini diyakini tingkat kecurangan sangat kecil. Tapi jika masih ada kecurangan dalam proses tersebut, kita harap pihak aparat penegak hukum dapat menindak tegas,” tukasnya.(red-1)